ESTAFET GAME : Upaya Melatih Konsentrasi Belajar Santri PPDH

PONOROGO- ESTAFET GAME adalah keseruan yang nyata di hari kedua, MUSDHA MMXXI atau 2021. Estafet game oleh seluruh santri PP. Darul Huda Mayak pada hari Ahad, 26 Desember merupakan agenda kegiatan Panitia MUSDHA bagian intern.

Permainan sangat menarik perhatian para pemain dan supporter, sebagaimana yang dijelaskan oleh koordinator kegiatan acara, sdri. Siti Alfiyah yang mengatakan bahwa rekan rekan santri sangat antusias dan berpartisipasi dalam mengikuti kegiatan estafet game. Hal ini dibuktikan dengan keberangkatan rekan-rekan santriwati yang datang setengah jam sebelum perlombaan dimulai, tanpa perlu oprak-oprak (penertiban keberangkatan santri).

Acara berlangsung sangat meriah dan penuh sumringah. Sorak sorai para supporter menjelaskan bahwa mereka sangat bahagia. Dari hasil wawancara yang telah dilakukan kepada salah satu peserta perlombaan, Sdri. Siti Muawanah,  terkait dengan kegiatan MUSDHA dalam rangka mengisi kegiatan liburan yang tidak bisa pulang dikarenakan situasi dan kondisi yang belum stabil, ia menjawab:

“Kegiatan MUSDHA cukup membantu menghibur saya, kegiatan-kegiatan yang disuguhkan salah satunya estafet game ini melatih kekompakkan, kebersamaan, kerjasama team, dan saling menghargai dari masing-masing peserta”. Jelas Siti Muawanah

Di sisi lain, Risma Haniatus sebagai supporter dalam kegiatan tersebut juga memberikan pendapatnya.

“Acara estafet game ini membantu mengurangi rasa ingin pulang saya saat libur”. Jelasnya dengan tersenyum.

Perlombaan yang berhasil memenuhi lapangan Madrasah Marwah ini diikuti oleh perwakilan masing-masing angkatan, mulai dari kelas 7 Madrasah Tsanawiyah sampai dengan kelas 12 Madrasah Aliyah. Masing-masing angkatan terdapat 2 team, yakni team A dan B yang mana masing-masing team terdiri dari 30 peserta. Permainan terdiri dari 10 babak yang diikuti oleh dua team yang akan menjadi lawan.

Berikut pos-pos yang terdapat dalam perlombaan beserta kegiatannya.

Pada pos 1, terdapat 2 orang penjaga, 1 orang sebagai Pengarah dan 1 orang akan menjadi pemilih bola.

Pos ke-2, terdiri dari 3 orang yang berbaris banjar. Masing-masing peserta diberi sumpit yang kemudian digunakan untuk memindah karet gelang dengan mulutnya secara bergantian (dioper).

Pos ke-3, peserta memindahkan 5 koin dalam tepung menggunakan gigi.

Pos ke4, terdapat 4 orang yang bertugas membawa air yang dimasukkan ke dalam gelas, kemudian gelas dimasukkan ke dalam jilbab, kemudian 4 orang ini membawa gelas yang berisi air di dalam jilbab  sampai menuju pos selanjutnya.

Pos 5, terdapat satu peserta yang bertugas memindahkan satu canghai (kacang atom) dengan menggunakan sumpit.

Pos 6,  4 peserta bekerjasama memasukkan paku yang diikt di pinggang ke dalam botol.

Pos 7, terdapat 5 peserta lomba berbaris berbanjar dan menyalurkan air dari wadah menuju ke belakang dengan menggunakan mangkuk plastic.

Pada pos ke-7 ini dinyatakan berhasil apabila air yang terkumpul di dalam wadah  toples mencapai 15 cm.

Pos 8,  1 peserta memindah kelereng menggunakan sendok.

Pos 9, permainan semakin seru dikarenakan pada pos ini terdapat 7 orang yang saling bekerjasama, 6 orang memgang balok dan 1 orang berjalan diatas balok.

Pos 10, 2 peserta lomba menghimpit balon menggunakan punggung dan berjalan sampai menuju garis finish.

Check Also

Pon. Pes Darul Huda Mayak mengadakan acara yakni “Khotmu Jurumiah Wa Shorf Putri”, pada Rabu 10 Juli 2024 di Halaman Madrasah Muzdalifah Putri.

Acara ini dihadiri oleh Romo KH. ‘Abdussami’ Hasyim selaku pengasuh pondok pesantren Darul Huda dan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *